Kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam mendukung program World Health Organization (WHO) di Indonesia. Kesehatan adalah aspek yang tidak bisa diabaikan dalam upaya mencapai tujuan kesejahteraan masyarakat secara global. Pentingnya kesehatan dalam mendukung program WHO di Indonesia telah diakui oleh berbagai pihak, termasuk para ahli kesehatan dan tokoh terkait.
Menurut Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, MARS, Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan, “Kesehatan memiliki peran yang sangat vital dalam pembangunan suatu negara. Tanpa kesehatan yang baik, sulit bagi suatu negara untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan.” Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kesehatan dalam mendukung berbagai program kesehatan yang dijalankan oleh WHO di Indonesia.
Salah satu program kesehatan yang dijalankan oleh WHO di Indonesia adalah program imunisasi. Imunisasi merupakan salah satu cara efektif untuk mencegah penyebaran penyakit menular. Menurut data WHO, imunisasi telah berhasil menurunkan angka kematian akibat penyakit tertentu di berbagai negara, termasuk Indonesia. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk memahami pentingnya imunisasi dalam menjaga kesehatan mereka.
Selain itu, pentingnya kesehatan dalam mendukung program WHO di Indonesia juga terkait dengan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular. Dr. Anung Sugihantono, M.Kes, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, menyatakan, “Pencegahan penyakit menular merupakan langkah yang sangat penting dalam menjaga kesehatan masyarakat, terutama dalam menghadapi ancaman pandemi global seperti COVID-19.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kesehatan memegang peranan yang sangat penting dalam mendukung program WHO di Indonesia. Masyarakat Indonesia perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan, baik melalui program imunisasi maupun upaya pencegahan penyakit menular. Dengan demikian, Indonesia dapat mencapai tujuan kesehatan yang diinginkan, sebagaimana yang diamanatkan oleh WHO.