Perbandingan Indikator Kesehatan Masyarakat antara Negara-Negara Berdasarkan WHO


Perbandingan indikator kesehatan masyarakat antara negara-negara berdasarkan WHO menjadi hal yang penting untuk memahami tingkat kesehatan suatu negara. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah lembaga yang memiliki otoritas dalam menilai dan membandingkan indikator kesehatan masyarakat di berbagai negara.

Menurut Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, Direktur Jenderal WHO, “Indikator kesehatan masyarakat adalah parameter yang penting untuk menilai kualitas hidup penduduk suatu negara. Dengan membandingkan indikator kesehatan antar negara, kita dapat melihat perbedaan dan kesamaan dalam upaya kesehatan masyarakat.”

Salah satu indikator kesehatan masyarakat yang sering dibandingkan antar negara adalah angka harapan hidup. Angka harapan hidup merupakan indikator penting yang menunjukkan seberapa lama penduduk suatu negara dapat hidup. Menurut data WHO tahun 2021, negara dengan angka harapan hidup tertinggi adalah Jepang dengan rata-rata 84 tahun, sedangkan negara dengan angka harapan hidup terendah adalah Sierra Leone dengan rata-rata 54 tahun.

Selain angka harapan hidup, indikator kesehatan masyarakat lainnya yang sering dibandingkan antar negara adalah angka kematian bayi dan angka kematian ibu. Menurut data WHO, negara-negara Skandinavia seperti Swedia dan Norwegia memiliki angka kematian bayi dan ibu yang sangat rendah dibandingkan dengan negara-negara berkembang di Afrika dan Asia.

Prof. Dr. Hasbullah Thabrany, pakar kesehatan masyarakat dari Universitas Indonesia, menyatakan bahwa “Perbandingan indikator kesehatan masyarakat antara negara-negara dapat menjadi acuan bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan kesehatan yang lebih efektif.” Hal ini menunjukkan pentingnya data dan informasi yang akurat dalam menilai kesehatan masyarakat suatu negara.

Dengan adanya perbandingan indikator kesehatan masyarakat antara negara-negara berdasarkan WHO, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya investasi dalam sistem kesehatan dan meningkatkan kerjasama lintas negara dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat secara global.